|
Posted on December 12th 2020 |
Surabaya menjadi kota terakhir penyelenggara Youth Fun Juggling Competition. Event yang digelar oleh Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) itu menjadi angin segar ketika kompetisi sepak bola di Indonesia mandek akibat pandemi Covid-19. Event ini menjadi pemanasan menuju Piala Dunia U-20 tahun depan.
Event yang diselenggarakan di enam kota ini menjadi ajang unjuk bakat pesepak bola muda dalam mengolah bola. Di Surabaya, ratusan peserta ambil bagian menjadi peserta. Mereka memeriahkan event yang dilangsungkan di sebuah hotel di kawasan Surabaya Barat itu.
"Youth Fun Jugling Competition. Ini diselenggarakan di sejumlah kota besar, mulai dari Bandung, Solo, Bali, Palembang, Jakarta dan Surabaya. Sekaligus untuk mengajak masyarakat di enam kota ini supaya bisa persiapkan diri untuk Piala Dunia 2021," kata Menpora Zainudin Amali
"Diharapkan masyarakat bisa menyambut berbagai tamu yang datang dari mancanegara dengan menunjukkan hospitality-nya tidak kalah dengan negara lain," imbuhnya.
Event ini adalah wujud sinergi antara Kemenpora dengan PSSI. Menpora menjelaskan, ajang ini sekaligus menjadi implementasi Inpres nomor 3 tahun 2019 tentang percepatan pembangunan sepak bola Indonesia.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan bahwa Surabaya menyimpan potensi yang sangat besar. Ia melihat geliat sepak bola di Surabaya dan Jawa Timur pada umumnya terus berkembang. Tidak menutup kemungkinan acara serupa akan tetap diadakan dalam beberapa waktu ke depan.
"Terima kasih kepada bapak Menpora yang sudah menutup rangkaian acara ini di Surabaya. Acara mengingatkan kepada publik bahwa potensi sepakbola cukup besar," ungkap pria yang akrab disapa Iwan Bule tersebut. (*)
