Batman Perkenalkan Penjahat Baru 'Punchline' di Komik 'Batman 93'

DC boleh saja kalah dari Marvel dalam segi film. Namun, komik DC setiap hari berevolusi untuk memberikan pengalaman baru bagi pembacanya. Yang terbaru, dalam rangka menyabut arc terbarunya di komik, kreator Batman memperkenalkan karakter baru: Punchline. Karakter perempuan ini akan menggantikan Harley Quinn sebagai pacar Joker.

Seperti yang kita tahu, DC sudah bulat memutuskan bahwa Harley Quinn dan Joker sudah tidak memiliki hubungan lagi. Mereka resmi putus, dan tidak lagi menjadi duo Raja dan Ratu di Gotham. Harley yang sudah memulai kisahnya sendiri sebagai karakter anti-hero ketimbang villain di DC. Sedangkan Joker tetap menjadi musuh abadi Batman di komik maupun filmnya.

Ketika Batman sudah memiliki Cat Woman sebagai tambatan hatinya. Mungkin DC juga merasa tidak tega, membiarkan Joker melajang sendirian ditinggal Batman. Oleh karena itu mereka menciptakan karakter baru untuk mendampingi Joker. Dia merupakan perempuan berdarah Asia, yang menjuluki dirinya Punchline.

Masih belum banyak penjelasan yang diberikan oleh kreatornya tentang Punchline. Selain karakteristiknya yang sudah sangat terlihat di gambar. Dia merupakan seorang perempuan berambut panjang, dengan riasan badut yang ada di kedua pipinya.

Dia mengenakan pakaian berwarna dasar ungu, dengan outter berbahan kulit berwarna hitam di luar. Berbeda dari Harley yang selalu membawa palu berukuran besar sebagai senjata andalannya. Punchline mempersenjatai dirinya dengan dua bilah pisau.

Karakter ini diciptakan oleh James Tynion IV dan Jorge Jimenez. Mereka adalah penulis, dan ilustrator komik Batman kali ini. Punchline pertama kali keluar pada komik 'Year of the Villain: Hell Arisen edisi 3'.

Dalam mempersiapkan arc 'Joker War' di komik Batman, Punchline pun melakukan debutnya di komik Batman sebagai sidekick sekaligus pacar baru Joker.

Dalam edisi ke-89 ini, Punchline bahkan digambarkan sedang bertarung dengan Harley. Entah apa yang mendasari pertarungan antar keduanya.

Jorge baru saja memperlihatkan hasil kerjanya menggambar tiga halaman edisi ke-89 Batman nanti. Dari kedua halaman tersebut, terlihat antara Punchline dan Harley memiliki kekuatan yang sama. Meskipun, keduanya memiliki gaya bertarung yang sangat berbeda. Harley dengan palu besar, dan senjata apinya. Sedangkan Punchline dengan kelenturan tubuhnya dan dua bilah pisau yang dia genggam.

Dalam halaman ketiga tersebut diperlihatkan bahwa senjata api Harley tidak melukai Punchline sedikit pun. Selain beberapa helai rambutnya yang tergores, terkena peluru yang melayang dari senjata Harley.

Dengan kelincahan tubuhnya, Punchline pun segera membalikkan keadaan. Dia menuju ke belakang Harley, dan berhasil menggores lehernya. Saking tajamnya, pisau Punchline berhasil memotong kalung yang sedang dikenakan oleh Harley. Masih belum dijelaskan lagi bagaimana nasib Harley selanjutnya.