|
Posted on February 2nd 2020 |
Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un. Indonesia berduka. Salah satu tokoh bangsa, KH Salahuddin Wahid (77 tahun) berpulang, Minggu (2/2) malam. Gus Sholah, sapaan akrabnya, meninggal dunia di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Jakarta.
"Gus Sholah baru saja wafat pada pukul 20.00. Mohon dimaafkan seluruh kesalahan," tulis salah satu putra Gus Sholah, Irfan Asy'ari Sudirman atau yang akrab disapa Ipang Wahid.
Pengasuh Pesantren Tebuireng, Jombang ini menurun sejak Jumat (31/1) lalu. Ia mengeluh ritme jantungnya tak beraturan. Sebelum menghembuskan napas terakhirnya, Minggu malam, kondisi Gus Sholah sempat kritis seusai operasi jantung pada Minggu siang.
Gus Sholah adalah putra pasangan KH Wahid Hasyim, dan Sholehah. Ia adalah cucu pendiri Nahdlatul Ulama (NU), KH Hasyim Asyari. Gus Sholah merupakan adik kandung Presiden keempat Republik Indonesia, mendiang KH Abdurrahman Wahid, atau Gus Dur.
Selain ulama, Gus Sholah adalah seorang aktivis dan politisi. Gus Sholah pernah menjadi anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) pada 1998.
Tokoh kelahiran Jombang ini juga pernah menjadi Wakil Ketua Komnas HAM. Gus Sholah juga pernah menjadi calon wakil presiden pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2004 silam.
"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Baru saja mendengar kabar duka, Bapak Kiai Salahuddin Wahid telah berpulang ke Rahmatullah. Semoga segala amal ibadah mendapat ganjaran yang berlimpah dari Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkannya diberikan kesabaran. Amin," tulis Presiden Joko Widodo lewat akun Twitter resminya.
