Trending Google 2019: Bucin Sampai Unicorn Jadi Istilah Paling Banyak Dicari

Seperti tahun-tahun biasanya, akhir 2019 ini Google kembali merilis sejumlah keyword yang banyak dicari netizen di seluruh dunia. Mereka mengkanalisasi data itu berdasarkan negara. 

Nah untuk di Indonesia, Google membuat kategori pencarian yang banyak dilakukan netizen berdasarkan beberapa hal. Yakni, 'Apa itu', 'Bagaimana cara', 'Film', 'Kepergian Tokoh', 'Lagu', 'Penelusuran Terpopuler', 'Peristiwa Nasional', 'Resep', dan 'Tokoh'.

Kategori 'Apa itu' merujuk pada keingintahuan netizen terhadap sejumlah istilah. Sedangkan  'Bagaimana cara' merujuk pada tutorial. Kalau yang lain sih sepertinya sudah jelas: Film, Kepergian Tokoh, Lagu, Penelusuran Terpopuler, Peristiwa Nasional, Resep dan Tokoh.

Nah, pada artikel yang pertama ini tim mainmain.id akan membahas soal kategori 'Apa itu'. Pada kategori ini ada 10 besar hasil pencarian yang trending di 2019. Apa saja itu?

Ternyata, sepanjang 2019 banyak netizen yang mencari kata kunci 'Bucin' di Google. Trend pencarian kata kunci ini terus naik, Januari sampai Desember 2019 (selengkapnya lihat grafis di bawah).

Seperti biasa, jika kita membuka Google Trend dan memilih kata kunci tertentu, kita akan disuguhi juga 'kueri terkait'. 

'Kueri terkait' merupakan kata kunci serupa yang juga banyak dicari netizen. Biasanya merupakan long tail keyword.

Seperti kita ketahui, secara umum jenis keyword atau kunci ada dua macam. Yakni short tail keyword dan long tail keyword.

Short tail keyword biasanya terdiri dari satu atau dua suku kata. Sedangkan long tail keyword lebih dari itu. 

Istilah ini memang ngetren banget di 2019. Tapi berbeda dengan 'Bucin' yang hasil pencariannya di Google terus naik dari Januari hingga Desember. 

Pencarian keyword Ferguso hanya tinggi pada Januari 2019, tapi terus turun hingga akhir tahun (selengkapnya lihat grafis).

Yang menarik, 'kueri terkait' pada keyword Ferguso ini malah masih terkait dengan Bucin. Lima besar 'kueri terkait' pada keyword Ferguso yakni 'arti kata bucin', 'ferguso itu apa sih', 'apa itu bucin', 'download lagu dj ferguso', dan 'dj ferguso'.

Istilah Ferguso yang ngetren di 2019 ini biasanya diucapkan dalam kalimat, 'Tidak Semudah itu Ferguso'. Biasanya tulisan itu diselipkan pada meme atau sticker. Biasanya meme tersebut bergambar Tom, si kucing dalam Tom and Jerry.

Bagi kalian yang termasuk Generasi Z, mungkin sebelumnya tak familiar dengan istilah itu. Tapi bagi mereka yang millennial mungkin pernah mengingatnya. Sebab Ferguso ini merupakan anjing peliharaan Marimar, telenovela Meksiko yang ngetren pada pertengahan 1990-an.

 

Kalau ini merupakan istilah kesehatan. Gerd singkatan dari Gastroesophageal reflux disease. Gerd merupakan penyakit kronik pada sistem pencernaan kita.

Gerd kerap disebut asam lambung. Padahal 'tidak semudah itu Ferguso'. GERD merupakan penyakit yang menyebabkan asam lambung yang naik hingga esofagus (kerongkongan). Hal ini dapat menyebabkan terjadinya iritasi pada esofagus.

Pada kebanyakan kasus, Gerd berkaitan juga dengan gangguan kecemasan atau anxiety. Beberapa peneliti percaya bahwa bahan kimia otak (cholecystokinin / CCK) yang erat kaitannya dengan panik dan gangguan pencernaan memainkan peran timbulnya Gerd.

Karena itulah, kueri terkait pada pencarian Gerd di Google tahun ini salah satunya juga 'gerd anxiety adalah'. Ada juga 'Omeprazole' yang merupakan obat untuk mengatasi gangguan lambung.

Kueri terkait lainya yang mengalmi kenaikan pencarian sepanjang 2019 adalah 'gerd adalah penyakit apa', 'gerd artinya' dan 'gejala gerd kronis'. Pencarian kata kunci Gerd sepanjang 2019 juga konsisten. Kadang naik kadang turun. Tapi tidak turun terus seperti keyword Ferguso.

 

Keyword ini menjadi trending di Google sepanjang 2019 karena munculnya heboh KKN desa penari. Pencarian dengan keyword KKN juga baru tinggi pada Agustus hingga September. Sebelumnya nilai pencariannya sangat rendah.

Kueri yang terkait keyword KKN juga tak jauh-jauh dari cerita mistis soal Desa Penari di Banyuwangi. Yang sempat naik tajam pada 2019 antara lain: 'KKN penari', 'KKN desa penari', 'desa penari', 'KKN di desa penari', dan 'cerita kkn penari'.

 

Unicorn atau Unikorn merupakan istilah dalam bidang keuangan. Kerap digunakan untuk mendefinisikan nilai kapitalisasi sebuah perusahaan rintisan atau startup. Sebuah perusahaan startup jika nilai kapitalisasinya di atas USD 1 miliar disebut unicorn.

Istilah ini diciptakan pada 2013 oleh Aileen Lee, seorang pemodal usaha. Ia memilih nama hewan mitos karena perusahaan startup yang sukses seperti itu bisa dibilang langka.

Selain unicorn, ada istilah lain yang merupakan tingkatan di atasnya. Yakni decacorn (Dekakorn) dan hectocorn (Hektokorn).

Decacorn merupakan sebutan untuk startup yang nilainya lebih dari USD 10 miliar. Sementara hectocorn untuk perusahaan yang nilainya lebih dari USD 100 miliar.

Nah, keyword unicorn masuk dalam list pencarian trending kategori 'apa itu' di Google bukan karena netizen ingin mendalami soal keuangan perusahaan startup. Tapi karena kata ini menjadi viral saat debat calon presiden dan wakil presiden 2019.

Ketika itu Joko Widodo mengajukan pertanyaan 'jebakan batman' pada lawannya, Prabowo Subianto. Jokowi meminta pendapat Prabowo soal Unicorn.

Grafik di Google memang menunjukkan pencarian terkait unicorn hanya tinggi pada 17 - 23 Februari 2019. Pada 17 Februari itulah terjadi debat calon presiden.

'Kueri terkait' pada kata kunci antara lain 'unicorn decacorn', 'decacorn', 'debat capres unicorn', 'perusahaan unicorn adalah', dan 'arti unicorn dalam politik'.

Itulah 5 daftar keyword yang trending di Google search sepanjang 2019 untuk kategori 'Apa itu'. Sebenarnya Google mengeluarkan 10 list untuk kategori ini. Kelima lainnya adalah Japri, Mukbang, Podcast, Santuy, dan Halu. Di antara kelima itu mana yang kalian belum tahu artinya? (*)

Baca juga: