Film Horor 'Si Manis Jembatan Ancol' dari Masa ke Masa

Kamis (26/12), Film 'Si Manis Jembatan Ancol' tayang perdana di sejumlah bioskop di tanah air. Bagi kalian yang masuk kategori Gen Z mungkin tak banyak cerita yang kalian dapat soal film ini. Padahal film ini sebenarnya ada dari masa ke masa. Dari eranya Baby Boomers, sampai kalian Gen Z.

Film ini memang masih mengangkat cerita yang sama. Berkisah tentang cerita rakyat mengenai arwah perempuan bernama Maryam yang mati penasaran.

Kisahnya bermula sewaktu Maryam (Indah Permatasari) terlibat sebuah konflik rumah tangga dengan suaminya, Roy (Arifin Putra). Hubungan rumah tangganya kian runyam ketika Maryam bertemu dan berkenalan dengan seorang pelukis bernama Yudha (Randy Pangalila).

Maryam merasa kehadiran Yudha membuatnya lebih tenang. Lama-lama hubungan Maryam dan Yudha justru menimbulkan bibit cinta segitiga.

Maryam dituding telah berselingkuh oleh Roy. Sampai akhirnya Maryam tewas dibunuh sekelompok orang suruhan rentinir karena ulah suaminya. Di sinilah teror yang dilakukan Maryam mulai berjalan. Arwah penasaran Maryam menjadi teror bagi masyarakat. Dia kerap menampakan diri dengan selendang warna merahnya. 

Film yang disutradari Anggy Umbara ini sudah ada trailernya sejak beberapa bulan lalu. Film 'Si Manis Jembatan Ancol' hadir di tengah masyarakat dalam berbagai versi. Dengan berbagai karakter pula. Yang paling nempel di benak masyarakat tentu 'Si Manis Jembatan Ancol' versi sinetronnya. Yang kala itu dibintangi Diah Permatasari dan Ozy Syahputra.

Kisah adanya hantu di Jembatan Ancol sebenarnya sudah melegenda di masyarakat Jakarta. Bahkan konon sudah ada ceritanya sejak era kolonial. Cerita misterinya yang hadir di masyarakat berbeda-beda.

Nah cerita ini kemudian pertama kali di filmkan pada 1973. Kala itu yang hadir dengan judul 'Si Manis Jembatan Ancol' itu disutradarai Turino Djunaidy. Film itu mengisahkan Mariah (Lenny Marlina) yang diminta oleh ayahnya H. Acim (Mansjur Sjah) yang sakit keras agar segera menikah. Tapi Mariah tak izinkan menikah dengan kekasihnya John (Farouk Afero).

Akhirnya Mariah mencari cara. Dia berpura-pura mengenalkan Husin (Kris Biantoro) sebagai kekasihnya. Nah, Acim setuju dengan Husin. Padahal Mariah sebenarnya hanya meminta Husin berpura-pura menikahinya.

Celakanya Husin cinta beneran sama Mariah. Dan Acim tak jadi mati. John pun merasa dikerjai. Dia marah dan menangkap Husin. Mariah yang merasa bersalah akhirnya melarikan diri. Dalam perjalanannya, Mariah diculik penjahat. Dia diperkosa dan dibunuh. Jasadnya hanyut di Kali Ancol. Arwahnya pun menjadi gentayangan dan meneror warga.

Nah, pada 1994 muncul lagi Si Manis Jembatan Ancol dalam judul 'Kembalinya Si Manis Jembatan Ancol'. Kali ini dalam bentuk serial/sinetron. Tayang di salah satu televisi swasta nasional. Serial ini sebenarnya gabungan antara horor dan komedi.

Lakon Maryam di serial ini diperankan oleh Diah Permatasari. Hadir juga karakter Karina (Ozy Syahputra). Nah Ozy inilah yang membuat serial ini ada bumbu-bumbu komedinya.

Dalam serial ini Maryam ceritanya diperkosa dan dibunuh para bandit. Sedangkan Ozy ceritanya mati tertabrak kereta. Maryam dan Karina dikisahkan menyelamatkan Gilang (Ari Wibowo) yang arwahnya mereka temui saat tubuhnya sedang koma di rumah sakit.

Nah ketiga tokoh ini kerap menghadapi lawan sesama makhluk halus bernama Jin Volker (Udin Labu). Nyawa Gilang akhirnya berhasil dikembalikan ke tubuhnya dan hidup normal bersama kekasihnya, Nina --yang hendak direbut Iwan.(*)