![]() |
Posted on May 21st 2023 |
Foto: redsneakersday.org
Kalian mungkin sudah pernah mendengar tentang Air Max Day dan Black History Month. Hari-hari di mana dirayakan dengan memakai sneakers tertentu, atau dengan warna tertentu. Tapi pernahkah kalian mendengar tentang Red Sneakers Day? Sebuah hari yang diperingati dengan memakai sepatu berwarna merah. Cerita sedih ada di balik pencanangan hari tersebut.
Sebuah keluarga di Florida, Amerika Serikat, menjadi pencipta gerakan ini. Sebuah gerakan di mana pada setiap tanggal 20 Mei (waktu Amerika Serikat), semua orang diminta memakai sneakers berwarna merah. Keluarga Debbs, membuat gerakan ini sebagai peringatan meninggalnya putra mereka bernama Oakley Debbs yang berusia 11 tahun pada 2016 silam. Oakley, putra Merrill dan Robert Debbs, meninggal setelah mengalami reaksi berat akibar alergi terhadap kacang.
Menurut Penelitan dan Pendidikan Alergi Makanan Amerika Serikat, ada sekitar 32 juta orang, dengan perbandingan 1 dari 13 anak, memiliki alergi makanan. Dari jumlah tersebut ada 40 persen dari anak-anak tersebut telah mengalami reaksi yang parah terhadap makanan yang mengancam jiwanya.
"Reaksi alergi Oakley semuanya didasarkan pada bagaimana menanggapi serangan asma, untuk membuatnya tetap bernapas. Dokter yang menangani Oakley tidak pernah menekankan pentingnya penggunaan epinefrin. Karena itu, keluarga Debbs tidak siap untuk mengenali tanda-tanda anafilaksis, reaksi multi-organ akut yang mengancam jiwa terhadap alergen. Faktanya, pertama kali keluarga Debbs mendengar kata 'anafilaksis' adalah di ruang gawat darurat pada malam terakhir Oakley bernafas. Pada saat itu, sudah terlambat," tulis kedua orang tua malang tersebut dalam website redsneakers.org.
Oakley Debbs adalah satu di antara sekian banyak anak-anak di Amerika Serikat yang meninggal akibat alergi makanan. Oakley sangat menyukai sneaker berwarna merah. Sehingga keluarga Debbs memakai simbol tersebut untuk mengingatkan setiap orang tua agar ingat tentang bahaya alergi makanan. Mereka membagikan selebaran edukasi, serta mengadakan kegiatan yang berkaitan dengan alergi makanan.
Keluarga Debbs ingin menjadi momentum Red Sneakers Day setiap tahun untuk membantu orang lain di seluruh dunia. Menggunakan semua platform, termasuk media sosial, untuk memberikan pendidikan dan pelajaran bagi semua orang tentang alergi makanan.
Annie Smith, koordinator media sosial Hari Sneaker Merah Internasional, berkata, "Ini sangat memuaskan bagi saya. Sangat menyenangkan bagi saya mengetahui setiap hari, untuk menerima edukasi ini. Kami menerima ratusan pesan yang mengatakan 'Anda menyelamatkan hidup anak saya , Anda menyelamatkan hidup saya.' Itu sangat membantu semua orang di seluruh dunia." (*)