Korea

aespa Beberkan Cerita Soal Inspirasi Mereka Menjadi Idol K-Pop

Jingga Irawan

Posted on March 1st 2023

Girl group aespa baru-baru ini menjadi cover stories untuk Paper Magazine. Dalam wawancara untuk majalah tersebut, aespa membeberkan kisah tentang masa lalu yang menginspirasi mereka menjadi artis. Termasuk bagaimana mereka termotivasi untuk bekerja sangat keras. Rupanya, itu karena mereka tahu bagaimana rasanya menjadi penggemar. Sehingga, aespa selalu tampil yang terbaik. 

“Itulah yang memotivasi kami untuk bekerja sangat keras pada apa yang kami lakukan karena orang lain dapat melihat kami dan membangun impian mereka di sekitar kami. Kami semua tumbuh sebagai penggemar artis lain, jadi kami tahu seperti apa rasanya,” kata Karina

Pada era ini, aespa telah menjadi grup yang memiliki pengaruh luar biasa di industri K-Pop. Dalam konser solo pertama mereka sejak debut, aespa memamerkan lagu-lagu yang belum pernah dirilis dan aksi panggung yang tak terduga, membuat para penggemar kagum dengan penampilan mereka.

Tetapi untuk menjadi grup yang sangat berbakat, aespa harus berlatih tak kenal waktu selama bertahun-tahun, meskipun pelatihan tersebut juga sangat melelahkan. Di sisi lain, saat itu, mereka masih sangat muda dan harus bersekolah. NingNing menjelaskan bahwa menjadi idol merupakan bagian yang sangat penting dan bermakna dalam hidup.

Baca Juga: Mantan Trainee SM Entertainment Hadiri Konser Solo aespa

“Saat kami mempersiapkan konser, saya menyadari bahwa masa pelatihan adalah bagian yang sangat penting dan bermakna dalam hidup saya. Ini adalah kesempatan bagi seniman untuk berkembang secara individu, di mana mereka melatih keterampilan mereka dan mengembangkan aset tertentu,” ungkap NingNing

aespa juga buka-bukaan soal alasan pribadi mereka bertahan dalam proses pelatihan demi mengejar karir sebagai idol K-Pop. Bagi NingNing, ini semua tentang memiliki kesempatan untuk tampil di atas panggung.

“Sensasi berada di atas panggung dan melakukan apa yang saya suka di depan orang banyak adalah motivasi saya untuk menjadi seorang idol. Ketika kamu menjadi seorang idol K-Pop, kamu pasti memiliki banyak kesempatan untuk tampil,” tutur NingNing

Karina juga sangat familiar dengan musik. Tetapi terinspirasi untuk menjadi idol baru muncul setelah ia menonton Girls' Generation membawakan Into the New World.

“Ketika saya memikirkan kata 'idola', saya memikirkan hal soal 'mengidolakan'. Ketika kamu mengidolakan seseorang, kamu akan memandang mereka dan sering terinspirasi oleh mereka, atau kamu akan mengagumi mereka,” kata Karina.

“Mereka bersinar. Ada daya pikat, tetapi juga jarak. Jadi idola adalah seseorang yang mengekspresikan semua emosi itu, baik dan buruk, bahagia dan sedih. Bagi para penggemar, kami bersinar, tetapi kami tidak selalu secemerlang yang terlihat,” lanjutnya.

Baca Juga: aespa dan Doyoung NCT Tak Sebut Lee Soo Man di Pidato Circle Chart Music Awards

Winter, seperti Karina, juga terinspirasi menjadi idola karena selebriti Korea, tetapi untuk alasan yang sangat berbeda. Ide untuk menjadi seorang selebriti pertama kali dikemukakan oleh ibu Winter, yang menunjukkan bahwa jika dia ingin memiliki kesempatan untuk berkencan dengan selebriti yang disukainya, aktor Kwon Sang Woo, dia harus menjadi seorang selebriti juga.

“Saya tumbuh dengan banyak menonton televisi. Dan saya sangat menyukai aktor Korea Kwon Sang Woo. Saya memberi tahu ibu saya bahwa saya ingin menikah dengannya. Lalu ibu saya bilang, kamu harus menjadi selebriti jika ingin menikah dengan selebriti lain, jadi itu sangat memotivasi saya,” ucap Winter. 

Tetapi lebih dari sekadar termotivasi oleh cinta masa kecilnya, Winter juga menyadari bahwa dia ingin tampil di atas panggung. “Saya juga selalu terpesona oleh orang-orang di atas panggung, jadi akhirnya saya menyadari bahwa saya juga ingin berada di sana,” kata Winter. (*)

Artikel Terkait
Korea
NewJeans Menjadi Grup K-Pop Tercepat yang Catatkan 1 Miliar Streaming di Spotify

Korea
Dispatch Bongkar Riwayat Manipulasi Lee Soo Man dalam 23 Tahun Terakhir

Korea
Geser NCT 127, TXT Jadi Grup K-Pop Kedua yang Albumnya Bertahan di Billboard 200