|
Posted on February 20th 2023 |
Gelaran Mobile Legends Professional League Indonesia (MPL ID) Season 11 pekan pertama baru saja usai. Sebanyak delapan tim yang berkompetisi telah menunjukkan aksi terbaiknya pada Minggu, 19 Februari 2023.
Tim yang berpartisipasi pun masih sama seperti musim sebelumnya. Antara lain Alter Ego, Aura Fire, Bigetron Alpha, EVOS Legends, Geek Slate, ONIC Esports, Rebellion Zion, dan Rex Regum Qeon (RRQ).
Delapan tim tersebut bakal berlaga selama enam pekan di babak Regular Season yang dimulai pada 17 Februari silam. Dengan menganut sistem Single Round Robin dan format Best of Three (BO 3), enam tim terbaik nantinya berhak melaju ke babak Playoff.
Baca Juga: Berikut Regulasi dan Jadwal MPL ID Season 11, Mengapa Hanya 6 Pekan?
Dari hasil klasemen sementara di minggu pertama, EVOS Legends dan RRQ berada di puncak usai menorehkan kemenangan penuh di dua laga terakhirnya. Sebaliknya, Aura Fire dan Alter Ego justru menduduki dasar klasemen setelah menelan dua kekalahan telak sekaligus.
Namun, segala kemungkinan masih dapat terjadi. Pasalnya masih ada lima pekan kedepan bagi masing-masing tim untuk kembali bangkit dan membuktikan kualitasnya. So, buat kalian yang terlewat akan keseruan pertarungan MPL ID Season 11 di minggu pertama, berikut rangkumannya:
Jumat, 16 Februari 2023
Match 1: Aura Fire vs Rebellion Zion
Aura Fire dan Rebellion Zion membuka gelaran MPL ID Season 11 dengan sangat apik. Keduanya berhasil mempertontonkan laga seru nan menegangkan. Aura Fire merupakan tim yang berhasil meraih peringkat ketiga selama dua musim terakhir. Sedangkan Rebellion Zion sendiri belum pernah merasakan atmosfer Playoff selama berlaga di MPL ID sejak season 8.
Pada kesempatan ini, Aura Fire langsung menurunkan para pemain andalannya. Adalah “High”, “Facehugger”, “Kabuki”, “God1va”, dan “Fluffy”. Sementara dari sisi Rebellion Zion mencoba beberapa pemain baru mereka, yakni “Swaylow”, “Haizz”, “Widjanarko”, “Vincenttt”, dan “Kars”.
Di awal laganya, Rebellion Zion bermain begitu dominan. Mereka sukses mendapatkan beberapa objektivitasnya dan terus mengobrak-abrik lini pertahanan dari Aura Fire. Tak butuh waktu lama, Rebellion Zion langsung saja mengakhiri game pertama kala waktu memasuki menit ke-11 dengan perbedaan kill 16 berbanding 4.
Pada game berikutnya, dominasi justru berbalik menjadi milik Aura Fire. Di pertandingan kali ini, mereka turut mengamankan hero Lunox, Faramis, Edith, Claude, dan Chou. Sedangkan dari Rebellion Zion terlihat memilik Estes, Beatrix, Valentina, Fredrinn, dan Benedetta.
Kombo ciamik dari Aura Fire berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Hal itu didapatkan usai tim polesan “Pahlevi” itu mampu mengakhiri pertandingan di menit ke 14.51 dengan kemenangan yang cukup telak.
Hasil tersebut sekaligus menuntun kedua tim untuk melanjutkan laganya di game yang ketiga. Rebellion Zion giliran mengambil kendali. Pertarungan sengit pun sempat tersaji. Namun, lini pertahanan yang kurang kokoh dari Aura Fire berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Rebellion Zion dan berkhir kemenangan 2-1.
Match 2: RRQ vs Bigetron Alpha
Di partai kedua hari pembuka MPL ID Season 11 ini menyuguhkan pertarungan penuh gengsi antara RRQ dan Bigetron Alpha. Selama gelaran kompetisi tersebut, tim Robot Merah itu terakhir kali menumbangkan RRQ pada gelaran Playoff di MPL ID Season 3. Namun, Bigetron Alpha belum pernah menyentuh kemenangan lagi atas RRQ di musim-musim berikutnya.
Pada kesempatan ini, RRQ langsung saja menurunkan line up utamanya. Antara lain “Vyn” sebagai Roamer, “Alberttt” sebagai Jungler, “Lemon” sebagai EXP Laner, “Skylar” sebagai Gold Laner, dan “Clayyy” sebagai Mid Laner. Dengan susunan pemain tersebut, RRQ berhasil meraih kemenangan telak 2-0.
Bigetron Alpha memang sudah menunjukkan berbagai perkembangan dari pola pemainannya. Hanya saja, mereka masih membutuhkan adaptasi lebih. Lantaran mereka baru saja kedatangan beberapa pemain baru dari Bigetron Beta.
Pada laganya melawan RRQ saja, “Morenoo”, VyrNoCure”, “Markyyyy”, “MAXXX”, dan “Kyy” berhasil membawa lawannya melangkah hingga ke fase lategame. Dalam dua pertandingannya saja, RRQ sempat dibuat kewalahan di mana keduanya selalu bermain hingga hampir memasuki menit ke-20.
Sayangnya, lini pertahanan yang mudah untuk ditembus membuat Bigetron Alpha harus merelakan poin penuh untuk RRQ. Hal ini sekaligus memperpanjang rekor kekalahan Tim Robot Merah atas RRQ selama delapan musim terakhir.
Match 3: Geek Slate vs ONIC Esports
Tak hanya Bigetron Alpha yang mulai berkembang. Hal yang sama juga terjadi di Geek Slate. Tim yang baru bekerja sama dengan Avium Esports itu sukses mencuri satu kemenangan di game pertamanya atas sang juara musim lalu, ONIC Esports.
Dari sisi Geek Slate turut memilih “Aboy” sebagai Mid Laner, “Matt” sebagai EXP Laner, “Caderaa” sebagai Gold Laner, “Janaaqt” sebagai Jungler, dan “Baloyskie” sebagai Roamer. Sementara dari ONIC Esports menurunkan skuad utamanya yakni “Kairi” selaku Jungler, “Kiboy” selaku Roamer, “SANZ” selaku Mid Laner, “CW” selaku Gold Laner, dan “Butsss” selaku EXP Laner.
ONIC Esports sempat tertinggal di match yang pertama. Kala itu Geek Slate terus mendominasi hingga akhir pertandingan. Natalia milik “Baloyskie” sukses mengobrak-abrik lini pertahanan ONIC Esports. Hal itulah yang membuat mereka berhasil menutup pertandingan di menit ke-16 dengan kemenangan.
Game kedua berlangsung ketat. Ambisi Geek Slate untuk dapat meraih kemenangan penuh rupanya menyulitkan para pemain ONIC Esports. Bagaimana tidak, kedua tim bermain hingga menyentuh lategame. Namun, ketika memasuki menit ke-22, tim Landak Kuning itu sukses menemukan celah untuk menghancurkan base utama milik Geek Slate. Dengan begitu kedudukan menjadi imbang 1-1.
Di babak penentuan, Geek Slate dibuat seperti tak berdaya. Pasalnya pada kesempatan ini, giliran ONIC Esports yang berhasil memegang kendali permainan. Puncaknya terjadi saat memasuki menit ke-16 di mana semua pemain Geek Slate berhasil ditumbangkan. Alhasil ONIC Esports langsung saja melakukan push dari arah tengah dan mengunci kemenangan menjadi 2-1.
