Tips Agar Tugas Cepat Selesai dan Tidak Jadi Deadliner

Pernah dengan istilah deadliner? Yup! Istilah tersebut sering digunakan bagi orang yang mengerjakan sesuatu di waktu mendesak. Orang yang sering melakukannya adalah pelajar, mahasiswa, dan pekerja.

Tak bisa dipungkiri karena banyak sekali tugas yang dilabeli sebagai “deadline”. Namun, kondisi ini tidak baik lho. Meski tujuannya adalah menyelesaikan tugas dan meringankan beban, ada beberapa dampak yang cukup buruk untuk kita.

Kita menjadi orang yang terlalu produktif, jarang istirahat, bahkan melupakan tanggung jawab lain. Hal ini akan menurunkan kualitas dalam diri kita, terutama kesehatan. Supaya enggak jadi deadliner, maka perlu banget menyusun skala prioritas. Simak tips di bawah ini, ya!

1. Buat jadwal pribadi

Seringkali kita bingung mana yang harus didahulukan. Padahal, sudah mengklasifikasikan tugas dan pekerjaan.

Untuk itu, membuat jadwal atau timeline pribadi penting dilakukan. Caranya pun cukup mudah, kamu hanya perlu mengurutkan tugas atau pekerjaan dengan tingkat urgensi berdasarkan “waktu diterima”.

Setelah itu, catat semua tanggal penerimaan tugas atau pekerjaan, deadline, dan estimasi pengerjaan. Jika yang satu selesai, maka lanjut le tugas atau pekerjaan lainnya. Lakukan cara ini secara bertahap.

2. Tentukan prioritas, apakah penting atau mendesak

Kumpulkan semua tugas dan pekerjaan, kemudian tentukan mana yang penting atau mendesak. Tak jarang jika guru, dosen, atau atasan kerja kamu memberikan tugas secara mendadak. Nah, kamu harus pintar mengklasifikasikan mana yang harus segera dikerjakan terlebih dahulu.

Kamu bisa mempraktekkan konsep Matriks Eisenhower untuk mengumpulkan tugas mana yang penting atau tidak penting. Berikut adalah pola susunannya:

- Mendesak dan penting: Lakukan tugas sesegera mungkin.

- Penting tapi tidak mendesak: Tetapkan jadwal untuk pengerjaan (jadwal mulai dan jadwal selesai).

- Mendesak tapi tidak penting: Tetap dikerjakan.

- Tidak mendesak dan tidak penting: Urutkan di skala paling bawah (dikerjakan saat tugas penting sudah selesai).

3. Hindari sesuatu yang mengganggu

Setiap orang bisa mengerjakan sesuatu secara taktis dan fokus. Supaya tetap bisa mengerjakan tugas dan pekerjaan dengan fokus, coba memaksimalkan waktu istirahat untuk makan, membuka media sosial, membaca berita, mengobrol, dan lain-lain. Tujuannya agar kamu enggak mudah terdistraksi saat bekerja.

Itulah beberapa hal yang perlu kamu lakukan agar tidak jadi deadliner lagi. Semoga membantu! (*)