|
Posted on December 11th 2022 |
Kopi belakangan ini menjadi salah satu minuman yang paling banyak digemari terutama kaum milenial dan gen Z.
Jadi gak heran, jika akhir-akhir ini kamu melihat kedai kopi yang menjamur di berbagai sudut kota. Selain itu, tiap kedai kopi juga punya ciri khas konsep yang berbeda-beda untuk menambah daya tariknya.
Bahkan untuk menjangkau dan memudahkan pelanggan disabilitas, beberapa kedai kopi juga mulai mempekerjakan bahkan dikelola oleh teman penyandang disabilitas. Buat kamu yang non disabilitas atau lagi tertarik belajar bahasa isyarat juga bisa banget untuk coba berkunjung.
Terlebih lagi, kalau kamu punya rencana atau lagi berkunjung ke kota Jakarta dan ingin menikmati kopi sekaligus menambah pengalamanmu. Kamu bisa coba mampir ke 3 kedai kopi yang mempekerjakan teman penyandang disabilitas ini. Apa saja? Yuk, simak ulasannya!
Starbucks Signing Store
Kedai kopi di urutan pertama yang mempekerjakan penyandang disabilitas ada Starbucks Signing Store. Kedai kopi yang baru diresmikan pada 5 Desember 2022 ini terletak di lantai dasar Gedung Tata Puri, Jakarta Pusat.
Starbucks Signing Store ini didedikasikan untuk menyatukan masyarakat dengan bahasa isyarat dan budaya komunitas tuli. Sesuai dengan namanya, sebagian besar barista di gerai ini juga merupakan teman tuli.
Mau berkunjung tapi gak bisa bahasa isyarat? Jangan khawatir, kamu bisa pesan menu atau custom minuman lewat tab digital yang ada di meja kasir.
Selain itu, akses lokasi Starbucks Signing Store ini cukup dekat dari pemberhentian transportasi umum yaitu Stasiun MRT Dukuh Atas, Stasiun Sudirman dan Halte Dukuh Atas. Cocok banget jadi salah satu tempat yang harus kamu kunjungi saat menjelajah kota Jakarta dengan transportasi umum.
Difabis
Selain Starbucks, Difabis juga mempekerjakan teman penyandang disabilitas sebagai baristanya. Difabis sendiri diambil dari kata DIFAbel BISa.
Kedai kopi yang didirikan oleh BAZNAS (BAZIS) DKI sejak tahun 2021 ini telah banyak mempekerjakan teman penyandang disabilitas, mulai dari teman tuli hingga teman netra. Kalau kamu gak bisa bahasa isyarat, kamu boleh kok pesan dengan cara menunjuk nama makanan atau minuman yang ada di papan menu.
Makanan dan minuman di sini dibanderol dengan harga yang murah banget, mulai dari Rp 10 ribu - Rp 50 ribu. Kedai kopi ini berlokasi tidak jauh dari Stasiun Sudirman, lebih tepatnya di pinggir Terowongan Kendal. Tiap Minggu pagi, para barista juga membuka kelas belajar bahasa isyarat untuk umum, lho! Kegiatan ini pas banget kan buat mengisi weekend, belajar bahasa isyarat sambil minum segelas kopi.
Sunyi Coffee
Kedai kopi yang didirikan oleh 5 pemuda lulusan Universitas Singapura sejak tahun 2019 ini punya tujuan yang mulia banget. Gak cuma untuk menghasilkan keuntungan tetapi juga ingin menanamkan nilai sosial untuk masyarakat sekitarnya.
Oleh karena itu, kedai kopi ini juga mempekerjakan teman penyandang disabilitas sebagai chef dan baristanya. Saat masuk ke Sunyi Coffee, kamu juga akan melihat tabel dan buku panduan bahasa isyarat yang memang ditujukan untuk para pengunjung.
Kedai kopi ini berlokasi di 7 Gedung Roterrdamsche llyod, gak jauh dari Museum Sejarah Jakarta dan Stasiun Jakarta Kota. Minuman di sini juga relatif terjangkau mulai dari Rp 27 ribu - Rp 32 ribu. Sunyi Coffee ini buka mulai dari jam 10.00 - 17.00 dan beroperasi setiap hari kecuali hari Senin. (*)
Foto: Instagram Starbucks Indonesia (@starbucksindonesia)
