|
Posted on November 22nd 2022 |
Ada momen istimewa dalam gelaran Piala Dunia 2022. Putra seorang presiden ikut bermain bahkan menghasilkan gol di lapangan rumput Qatar. Dia adalah Timothy Weah, putra pemain sepak bola yang melegenda dan kini menjadi presiden Liberia. Siapa lagi kalau bukan George Weah.
Bersama AC Milan, George Weah mencetak 58 gol dalam 147 penampilannya saat berseragam tim yang berjuluk Il Diavolo Rosso. Tak heran jika dirinya berhasil menyabet gelar Ballon d’Or pada tahun 1995. Terlepas dari penampilan apiknya pada level klub profesional, George Weah ternyata tak pernah merasakan atmosfer indahnya bermain sebagai bagian timnas Liberia di Piala Dunia.
Sejatinya peluang George Weah untuk tampil di Piala Dunia terbuka lebar Bersama timnas Prancis, tapi dirinya justru tetap memilih untuk membela Liberia pada level negara. Sayangnya, Liberia tak pernah ikut Piala Dunia.
Selain aktif menggocek bola, George Weah juga akfit dalam dunia politik, pada tahun 2014 George Weah terpilih menjadi anggota Senat. Dia lalu terpilih sebagai presiden Liberia sejak Januari 2018.
Mimpinya untuk tampil di Piala Dunia memang sudah kandas, tapi mimpi tersebut kini diusung oleh sang anak, Timothy Weah. Bersama timnas Amerika Serikat Timothy Weah berhasil mencetak gol ketika The Yanks menghadapi Wales pada laga pertama mereka di Piala Dunia 2022 Qatar. Timothy membela AS karena dia lahir dan besar di negara yang dipimpin Joe Biden itu.
Pemuda 22 tahun tersebut hadir sebagai jawaban atas segala serangan Amerika Serikat ke lini pertahanan Wales.
Melalui skema menyerang yang diawali dari Puslic yang berhasil mengantisipasi bola udara pemain Wales, dia lantas mengirim umpan ciamik ke Timothy Weah yang membelah barisan pertahanan Wales. Dengan tenang Timothy Weah menempatkan bola ke sisi kiri penjaga gawang Wales, W. Hennessey.
Sayang gol semata wayang Timothy Weah gagal membawa Amerika Serikat memenangi laga. Berkat eksekusi penalti, Gareth Bale mampu menyamakan kedudukan hingga akhir laga.AS versus Wales berakhir imbang 1-1.
Ayahnya mungkin tak pernah bermain pada hajat besar sepak bola (Piala Dunia). Namun, mimpi tersebut kini coba untuk diwujudkan oleh anaknya yang akan saling bahu membahu bersama rekan setim lainnya untuk membawa Amerika Serikat berbicara banyak pada edisi Piala Dunia 2022 Qatar.(*)
Foto: Sportcenter, FutbolMedia
