|
Posted on September 8th 2022 |
Meskipun House of the Dragon berlangsung di King's Landing yang sudah kita kenal dari Game of Thrones, semua karakternya masih baru. Karena peristiwanya berlangsung sekitar 200 tahun sebelum Thrones dimulai, jadi nggak ada wajah-wajah yang akrab yang bisa kita ingat.
Itu bisa menjadi tantangan besar bagi penonton Game of Thrones. Ada begitu banyak karakter baru, dan begitu banyak hubungan yang kompleks. Namun, Mainmain akan menjelaskan karakter Targaryen utama yang akan membantu kalian memahami kekacauan yang terjadi di Westeros.
Aegon the Conqueror
Aegon Targaryen tak ditampilkan di House of the Dragon. Tetapi sifat legendanya sering disebut. Aegon adalah raja pertama Westeros. Dia menikahi kedua saudara perempuannya, Rhaenys dan Visenya. Yup, kalian nggak salah baca. Dia menikahi saudara perempuannya.
Ketiganya masing-masing memiliki naga. Yang mereka gunakan untuk menyatukan tujuh kerajaan Westeros dengan paksa. Menggunakan pedang musuhnya yang gugur, Aegon menyuruh naganya menempa Iron Thrones.
Jika kalian mempelajari pengetahuan A Song of Ice and Fire, kalian akan memperhatikan istilah BC dan AC. Itu adalah istilah sebelum penaklukan (BC) dan setelah penaklukan (AC). Rhaenyra Targaryen, misalnya, lahir tahun 97 AC.
Raja Jaehaerys Targaryen
Raja Jaehaerys Targaryen hanya terlihat sebentar di House of the Dragon. Tetapi dia adalah Targaryen yang penting untuk diketahui. Kalian melihatnya di sketsa pembukaan episode perdana House of the Dragon. Dia telah mengumpulkan dewan bangsawan Westerosi untuk memilih siapa yang harus menggantikannya.
Jaehaerys adalah raja yang hebat dalam A Song of Ice and Fire. "Alam yang diwarisi Jaehaerys miskin, dilanda perang, tanpa hukum dan terbelah dengan perpecahan dan ketidakpercayaan, sementara raja baru itu sendiri adalah seorang anak hijau tanpa pengalaman memerintah," tulis George R.R. Martin dalam Fire and Blood.
Terlepas dari awal yang tak menguntungkan itu, Jaehaerys memerintah selama 55 tahun, periode yang ditandai dengan perdamaian dan kemakmuran. Jaehaerys menikahi saudara perempuannya, Alysanne Targaryen, yang tampaknya sedang populer saat itu. Kedua putra mereka meninggal, tanpa meninggalkan penerus kerajaan.
Raja Viserys I Targaryen
King Viserys mungkin adalah karakter House of the Dragon yang paling menonjol, terutama di episode pembukaan. Dia adalah cucu dari Jaehaerys Targaryen, dan merupakan pemenang kontes yang menentukan penerus Jaehaerys. Pesaing utamanya dalam pemungutan suara itu adalah Rhaenys Targaryen, yang merupakan sepupu Viserys dan cucu dari Jaehaerys.
Ayah Raja Viserys adalah Baelor Targaryen, yang merupakan pewaris takhta sampai kematiannya karena radang usus buntu. Itu lah alasan mengapa Viserys di episode 1 menamai putranya yang baru lahir Baelor.
"Banyak yang menganggap pemerintahan Raja Viserys I mewakili puncak kekuasaan Targaryen di Westeros," tulis Martin dalam Fire and Blood, meskipun dia juga mencatat kesalahan raja.
“Raja Viserys I Targaryen bukanlah raja yang berkemauan keras, harus dikatakan, selalu ramah dan ingin menyenangkan, dia sangat bergantung pada nasihat orang-orang di sekitarnya, dan melakukan apa yang mereka perintahkan lebih sering daripada tidak."
Aemma Targaryen
Ratu Aemma Targaryen adalah istri pertama Viserys, dan ibu dari Rhaenyra Targaryen. Sebelum dia menikah dengan keluarga kerajaan, dia adalah Aemma Arryn. Dia adalah kerabat jauh Jon Arryn, yang keracunannya memicu peristiwa dalam Game of Thrones.
Pernikahan Aemma dengan Viserys diganggu dengan kemalangan besar. Dia hamil beberapa kali, tetapi mengalami keguguran. Hanya satu anak yang lahir sehat: Rhaenyra. Dua anak laki-laki lahir, tetapi keduanya meninggal di ranjang mereka.
Aemma meninggal saat melahirkan yang kedua, Baelor. Meskipun kematiannya adalah konsekuensi alami dari melahirkan di House of the Dragon, tapi dalam buku itu disebabkan oleh Viserys menginstruksikan Grand Maester Mellos untuk melakukan operasi caesar pada Aemma dengan harapan menyelamatkan anak.
Daemon Targaryen
Bisa dibilang bintang terbesar yang masuk ke House of the Dragons adalah Matt Smith. Ia memerankan Daemon Targaryen. Selama empat tahun Smith berperan sebagai dokter di Doctor Who, dan baru-baru ini memerankan Pangeran Phillip di The Crown.
Daemon Targaryen adalah adik Viserys Targaryen. Di awal House of the Dragon dia mengklaim sebagai pewaris Iron Throne. Namun, seperti yang kita lihat di episode 1, Viserys memutuskan bahwa putrinya Rhaenyra adalah pewaris yang lebih cocok, sehingga mendiskualifikasi hak tradisional Daemon untuk menjadi raja.
Daemon menikah dengan Rhea Royce. Keluarga Royce adalah keluarga besar Vale. Penggemar Game of Thrones akan mengingat Yohn Royce sebagai tokoh kunci Vale setelah pembunuhan Littlefinger terhadap Lysa Arryn.
Rhaenys Targaryen
Rhaenys Targaryen adalah "Ratu yang Tak Pernah Ada". Dia menyatakan hak untuk menjadi Ratu, karena merupakan cucu tertua Raja Jaehaerys. Tetapi ditolak oleh penguasa Westeros ketika mereka memilih Viserys secara massal.
Rhaenys adalah putri Aemon Targaryen. Rhaenys digambarkan sebagai badass di Fire and Blood. Ia terkenal karena semangat, kecantikan, dan kemampuannya menunggangi naga. Dia menikah dengan Lord Corlys Velaryon.
Meskipun Lannister dikenal karena kekayaan mereka di Game of Thrones, di era ini House Velaryon Lord Corlys-lah yang paling banyak diuangkan di Westeros.
Rhaenyra Targaryen
Rhaenyra adalah satu-satunya anak yang masih hidup dari Raja Viserys dan Ratu Aemma Targaryen. Setelah kematian Baelor, yang hanya hidup selama sekitar 10 jam, Viserys menyatakan Rhaenyra sebagai pewaris takhta yang sah.
Dia seorang wanita muda ketika peristiwa House of the Dragon dimulai. Dia juga baru berusia 14 tahun. Tapi Rhaenyra tumbuh dengan cepat saat House of the Dragon berkembang, dan menjadi kekuatan yang menarik bagi dirinya sendiri.(*)
