|
Posted on June 30th 2022 |
Pahamify sempat bikin timeline geger dengan unggahan yang menyebut bahwa mereka “pamit”. Eits, jangan sedih dulu. Baru-baru ini platform edukasi tersebut memberikan klarifikasi terkait kehebohan yang sudah terjadi di dunia maya.
CEO Pahamify yaitu Syarif Rousyan Fikri memberikan pernyataan resminya pada Rabu, 29 Juni lalu. “Menanggapi topik yang saat ini sedang ramai diperbincangkan terkait Pahamify, saya ingin meminta maaf atas kehebohan yang terjadi. Namun di luar itu, kami juga bersyukur dan berterima kasih bahwa ternyata begitu banyak teman-teman yang mencintai dan peduli dengan misi kami di Pahamify,” ujarnya melalui press release.
“PAMIT yang kami maksud adalah ‘Pahamify Minta Maaf dan Terima Kasih untuk Angkatan 2022’, yakni ucapan selamat tinggal kepada Tahun Ajaran 2021-2022 dan bersiap untuk menyambut Tahun Ajaran Baru 2022-2023,” lanjutnya. Yup, pamitnya pamit pada tahun ajaran 2021-2022 ya, bukan pamit karena tutup.
Dalam press release tersebut, Pahamify juga menyebut bahwa mereka sedang menyiapkan agar platform mereka tak hanya bisa dipakai buat anak SMA yang sedang persiapan masuk perguruan tinggi. Pahamify juga akan menyiapkan edukasi buat anak SMP dan perguruan tinggi juga. Wah, makin banyak yang dijangkau nih!
Pahamify memang jadi platform edukasi yang banyak disukai para pejuang UTBK. Ketika media sosial Pahamify mengunggah konten pamit, banyak banget yang merasa kecewa karena merasa Pahamify sangat membantu proses belajar mereka. Untung aja pamitnya ini prank ya.
Meski membawa kabar baik, Pahamify tetap meminta maaf dan mengucapkan terima kasih pada karyawan Pahamify (Pahamicrew) yang harus mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat kondisi startup belakangan ini. Juni lalu, Pahamify memang sempat melakukan PHK, hal yang juga dilakukan oleh sederet startup edukasi lain. Nah, semoga aja ke depannya Pahamify bisa terus berkembang dan makin banyak membantu pelajar Indonesia ya! (*)
Gambar: Pahamify
