![]() |
Posted on June 7th 2022 |
Selama acara WWDC 2022, Apple mengumumkan banyak fitur baru untuk platform perangkat lunaknya. Salah satunya adalah fungsi mengedit pesan yang sudah terkirim di aplikasi iMessage.
Petinggi Apple, Craig Federighi, mengumumkan fitur tersebut saat membahas pembaruan iOS 16. Ia juga menambahkan bahwa pengguna akan dapat membatalkan pengiriman pesan, dan menandai pesan yang belum dibaca agar pengguna bisa kembali dengan mudah. Itu merupakan tiga fitur yang paling banyak diminta dari pengguna iMessage.
Dalam catatan siaran pers acaranya, Apple menjelaskan bahwa kemampuan untuk mengedit atau membatalkan pengiriman pesan akan tersedia selama 15 menit, dan setelah pesan dihapus, pengguna dapat memulihkannya hingga 30 hari.
iMessage yang telah diedit akan diberi label khusus "Diedit" atau "Edited" di sebelah status pengirimannya, sehingga penerima tahu bahwa pesan telah diubah.
iMessage juga mengintegrasikan SharePlay secara langsung, jadi pengguna tak perlu melakukan panggilan FaceTime untuk berbagi aktivitas seperti menonton film bersama.
Apple juga memperbarui fitur “Dictation” untuk membantu menulis pesan dengan suara pengguna. Sehingga, pengguna sekarang dapat memerintah dan mengedit teks dengan jari kalian secara bersamaan. Fitur ini berguna untuk koreksi cepat.
Fitur iMessage baru ini akan hadir sebagai bagian dari iOS 16. Namun tampaknya, penerima dan pengirim di iMessage perlu menjalankan iOS 16 untuk bisa memanfaatkan fitur-fitur baru tersebut.
Kemampuan untuk mengedit dan membatalkan pesan terkirim telah lama hadir. Dengan fitur ini, iMessage akan menyamakan kedudukan dengan aplikasi obrolan grup lain seperti WhatsApp. Ini juga berarti Apple telah mengalahkan Twitter dalam menyediakan tombol edit.
Pengumuman selama WWDC 2022 menyusul banyak perubahan besar bagi Apple. Perusahaan baru-baru ini mengungkap akan menghentikan model iPod terakhirnya. Apple membuat pengumuman tersebut di situs webnya, mengatakan bahwa iPod touch tak ada lagi.(*)