|
Posted on January 16th 2022 |
Makeup reverse cut crease karya Freja Bermann, Shavonte Dill dan Chelsea Uchenna. (Allure)
Riasa mata cut crease merupakan candu bagi beauty enthusiast. Bagaimana tidak, mata kita seakan menjadi kanvas untuk dua, tiga, hingga empat warna dengan batas yang jelas terlihat.
Jika kita terbiasa dengan cut crease tradisional, di mana 'ekor' eyeshadow berada di bagian luar, reverse cut crease alias cut crease terbalik menawarkan penampilan berbeda.
Dilansir dari Allure, reverse cut crease bermula dari Makeup Artist (MUA) yang tinggal di London, Ana Takanashi. Pada 30 November 2021, Takashi mengunggah reverse cut crease karyanya yang melawan standar sebelumnya. Selain mendapat perhatian dari 80.000 pengikutnya, pecinta makeup maupun MUA lainnya juga ikut membuat versi mereka sendiri-sendiri.
Seperti Freja Bermann, konten kreator Denmark yang memilih warna hijau mint dan garis warna cokelat. Rupanya, ia menyukai tampilan retro dan makeup ini mengingatkannya pada tahun 90an. Ia mengaplikasikan eyeshadow mint pada kelopak mata dan tulang alis. Lipstik matte berwarna peach pun dijadikan pelengkap.
Ada pula Shavonta Dill yang terinspirasi setelah melihat karya Bermann. Bila Bermann menggunakan warna mint, Dill memilih merah muda bubblegum yang dipadukan oleh eyeshadow ungu gelap. Riasan matanya didukung oleh lipstik ombre gabungan warna cokelat dan merah muda.
Terakhir, Chelsea Uchenna dari Amerika Serikat memilih varian warna yang lebih berani lagi. Ia mmemilih warna merah muda fuchsia di bagian dalam, lalu kuning cerah di tulang alisnya.
Makeup Uchenna tampak semakin kuat dengan tambahan eyeliner gelap yang juga diaplikasikan di bagian dalam ujung mata. (*)
