Lagu terbaik dari seorang Taylor Swift!
![]() |
Posted on June 20th 2021 |
(Foto: Andreas Rentz/Getty Images)
Swifties, pastinya gak sabar banget dong menanti Red (Taylor’s Version)? Album patah hati satu ini bakal dirilis versi rekaman ulangnya pada 19 November mendatang. Taylor bakal merilis semua lagu termasuk yang tadinya gak lulus seleksi, jadi totalnya kita bakal dapat 30 lagu!
Yup, sejumlah 14 lagu tambahan dari versi terdahulunya. Menariknya lagi, kita bakal mendengar sebuah lagu yang aslinya punya durasi 10 menit. Walaupun Taylor gak menyebut lagu apa itu, para fans sudah punya dugaan yaitu… All Too Well.
Reputasi All Too Well
All Too Well punya reputasi sebagai lagu terbaik yang pernah ditulis seorang Taylor Swift. Lagu dengan durasi lima setengah menit ini jadi lagu terpanjang di album Red. Nggak heran, liriknya detail banget tentang momen-momen menyakitkan kandasnya hubungan romantis antara Taylor dan (diduga kuat) aktor Jack Gyllenhaal.
Proses penulisan
Ketika diwawancarai di podcast 500 Greatest Albums oleh Rolling Stone, Taylor berkata, “Ada satu hari saat aku merasa seperti manusia tersakiti, pergi ke geladi dengan perasaan kacau karena kehidupan pribadiku,“ ujarnya.
”Aku akhirnya memainkan empat kunci berulang-ulang dan band mulai mengikuti. Orang-orang mengiringiku. Kurasa mereka tahu apa yang kurasakan. Aku mulai bernyanyi, riffing, dan agak ad-libbing [menyanyi spontan tanpa persiapan lirik],” lanjut pemilik album Fearless (Taylor’s Version) itu. Sudah deh, dari sesi yang agak spontan itu, lahirlah All Too Well.
Versi yang lebih panjang
Di beberapa wawancara, Taylor dan co-writer lagu ini, Liz Rose, memang pernah menyebut ada versi yang jauh lebih panjang daripada yang telah dirilis.
Penyanyi kelahiran 31 tahun lalu itu menyebut bahwa All Too Well adalah lagu pertama yang ia tulis untuk Red. Lagu itu punya F-word dan Taylor ingat saat itu soundman-nya menyalin audio lagu itu ke CD siapa tahu mau didengar lagi.
”Aku akhirnya membawanya pulang dan mendengarnya. Aku berpikir, ‘Aku suka banget lagu ini, tapi jelas ini 10 menit dan harus dipersingkat,” ujar pemilik album Folklore itu. Dari sini deh versi panjang All Too Well dipotong dengan cara menghilangkan tujuh verses. Tentunya menghilangkan semua kata kasar karena album ini gak punya rate explicit.
Nah, kemungkinan besar kita bakal mendengar versi superpanjang pada November mendatang nih. Taylor juga kasih kode-kode dengan emoji scarf--karena lirik lagu tersebut ada yang menyinggung masalah itu. Duh, versi singkatnya aja sudah nge-feel banget, apa lagi yang ada tambahan tujuh verses? (*)