|
Posted on February 18th 2021 |
Setelah trailer-nya rilis pada November tahun lalu penggemar Tom & Jerry mungkin penasaran, mengapa ada karakter dua dimensi (2D) dibuat dalam dunia tiga dimensi (3D). Sutradara Tim Story rupanya memiliki alasan yang kuat tentang aksi kejar-kejaran kucing dan tikus ini tetap menjadi 2D dalam kehidupan manusia.
Tom & Jerry (2021) yang dibintangi oleh Chloë Grace Moretz tersebut bakal tayang perdana di Amerika Serikat pada Jumat 26 Februari. Adaptasi film dari kartun klasik itu pada dasarnya masih mengikuti kisah kucing dan tikus yang saling membenci. Kali ini mereka dipertemukan dalam persaingan berburu dengan latar Royal Gate Hotel yang mewah dan hiruk pikuk Kota New York.
Baru-baru ini, Fandago mem-posting sebuah video singkat behind the scene dari pembuatan film tersebut. Tim Story kemudian menuangkan pemikiran tentang keputusannya mempertahankan dua karakter tersebut dalam bentuk 2D aslinya. Meskipun tampilan visual untuk karakter Tom dan Jerry-nya bisa dibilang lebih mulus.
"Sangat penting untuk tetap menjaga karakter animasi dalam 2D, karena kartun klasik (bentuk awal) mereka juga dibuat dalam 2D. Kami sebenarnya dapat membuat mereka terlihat persis seperti biasanya tetapi pada saat yang sama mereka digambarkan hidup di dunia 3D,” ucap Tim dalam video tersebut.
Tim juga berpendapat bahwa itu adalah cara terbaik untuk memberi penghormatan kepada kartun agar selalu abadi. Dengan kata lain, Tim ingin membuat Tom & Jerry tetap terlihat seperti sedia kala meskipun film itu berada di tengah-tengah perubahan zaman yang dapat menghasilkan berbagai film animasi luar biasa.
Secara tidak langsung, hal ini juga membuat para penggemar Tom & Jerry bernostalgia pada acara televisi dan film jadul. Alih-alih ditujukan untuk anak-anak, kemungkinan besar Tom & Jerry lebih menarik penonton orang dewasa yang ingin kembali ke kartun masa muda mereka.
Animasi ini sendiri dibuat pada 1940 oleh William Hanna dan Joseph Barbera. Kartun tersebut telah meluncurkan beberapa franchise animasi yang eksis selama beberapa dekade. Tom & Jerry kemudian diproduksi oleh Metro Goldwyn Mayer hingga 1957.Film pendek teater pertama Tom & Jerry menerima tujuh penghargaan Academy Awards dalam kategori Film Pendek Animasi Terbaik selama hampir dua puluh tahun.
Selama masa itu pula, kartun tersebut mengalami banyak kesuksesan, meskipun harus berganti-ganti studio produksi. Ada beberapa spin-off yang sukses, termasuk The Tom and Jerry Show, The Tom & Jerry Comedy Show, Tom & Jerry Kids, dan berbagai film direct-to-video.
Produksi Warner Bros untuk Tom & Jerry awalnya memasuki pengembangan pada 2009, tetapi terhenti selama beberapa tahun. Kemudian dimulai kembali pada 2019, dan segera dirilis dalam waktu dekat.(*)
